telusur.co.id - Sebagai upaya menurunkan angka tengkes (stunting) seusai arahan Presiden Joko Widodo kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono kembali mengunjungi sekolah-sekolah untuk memantau langsung gerakan aksi bergizi.
Dalam kunjungannya ke SMAN 32, Komplek Setneg Baru Cidodol, Grogol Selatan, Kecamatan Kebayoran Lama, Kota Jakarta Selatan, pada Jumat (3/3/23), Heru mengingatkan pentingnya mencegah stunting sejak usia remaja.
"Mengingatkan sehat itu sangat penting, sehingga ke depan mereka bisa menjadi anak-anak bangsa yang tangguh. Salah satunya, mengingatkan para pelajar agar menghindari stunting sejak usia remaja,” kata Heru.
Heru meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta turun langsung ke sekolah-sekolah untuk memberikan vitamin penambah darah.
"Saya mau kalau ada waktu, semua SMP, SMA dan Puskesmas dikunjungi setiap minggu bergantian. Intinya, kegiatan ini menjadi upaya agar stunting bisa kita tangani,” tuturnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para gubernur untuk menekan angka stunting. Hal itu disampaikannya saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Tahun 2023 di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).
"Saya ingatkan kembali mengenai stunting agar terus ditekankan kepada para bupati wali kota dicek betul-betul semuanya yang masih tinggi dilihat dan dimonitor. Selalu harus ada penurunan setiap tahunnya," kata Jokowi, Kamis (23/2/23). [Fhr]