Terserang Stroke dan Tak Bisa Pulang Kampung, WN Tiongkok Nyaris Terjun dari Lantai Enam Apartemen - Telusur

Terserang Stroke dan Tak Bisa Pulang Kampung, WN Tiongkok Nyaris Terjun dari Lantai Enam Apartemen

Ilustrasi bunuh diri (Ist)

telusur.co.id - Warga negara Tiongkok bernama Zhu Senggang nekat hendak terjun dari lantai enam Apartemen Aeropolis, Neglasari, Tangerang, Banten, Selasa (23/11/21). Beruntung aksinya dapat digagalkan polisi dan pihak BPBD Kota Tangerang.

Kasubag Humas Polres Metro Tangerang, Kompol Abdul Rachim mengatakan, awalnya pihaknya mendapat laporan dari warga sekitar. Usai mendapat laporan, Polsek Neglasari dan BPBD Kota Tangerang langsung menuju ke lokasi percobaan bunuh diri.

"Masyarakat langsung menginformasikan kepada pihak Kepolisian Polsek Neglasari dan juga pihak BPBD Kota Tangerang. Ketika dibujuk oleh penerjemahnya yang bernama Griselda dan juga petugas, yang bersangkutan akhirnya membatalkan niatnya itu," ujar Rachim dalam keterangannya.

Menurut Rachim, pria 43 tahun itu depresi lantaran tak bisa kembali ke negaranya. Saat ini kondisi yang bersangkutan juga tengah menderita sakit stroke.

"Berdasarkan penerjemahnya, yang bersangkutan yang bekerja di sini itu tengah sakit stroke punya keinginan pulang ke negaranya namun terhambat surat-surat," katanya.

Saat pandemi seperti sekarang, kata Rachim, aturan untuk keluar masuk Indonesia menjadi lebih ketat. Belum lagi aturan karantina yang membuat Zhu Senggang semakin depresi.

"Untuk bisa pulang ke negaranya kan harus ada surat-surat dan pengecekan, terus harus karantina juga selama 14 hari. Jadi agak sulit kalau surat suratnya belum lengkap, tiket pesawatnya belum bisa keluar. Itu yang membuat dia frustasi dan berniat (bunuh diri)," jelasnya.

Lebih jauh Rachim menjelaskan, saat ini kondisi yang bersangkutan sudah mulai stabil. Penanganan medis juga diberikan agar penyakit yang dideritanya tak semakin parah.

"Setelah diselamatkan, yang bersangkutan langsung kita berikan penanganan medis. Kita juga minta perawatnya untuk menjaga benar-benar yang bersangkutan agar tidak terulang lagi hal tersebut," pungkasnya. (Ts)


Tinggalkan Komentar