telusur.co.id - Situasi Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo memanas. Sebelumnya, terjadi wargadang sekitar 250 petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol mendampingi sekitar 70 petugas BPN dan Dinas Pertanian, yang melaksanakan pengukuran dan pengukuran tanaman tumbuh.

Mereka datang ke Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo pada Selasa (8/2/2022).

Situasi panas karena ada beberapa warga yang diketahui membawa senjata tajam.

Beberapa warga yang dianggap menjadi provokator selain beserta senjata tajam yang dibawa.

Dalam proses pengamanan itu, muncul nama seniman Yayak Yatmika. Tokoh nasional Rizal Ramli mendesak aparat kepolisian untuk membebaskan Yayak dan warga yang ditahan. 

“Bebaskan Seniman Besar Yayak Yatmika dan rakyat Wadas, petani yang hanya ingin hidup damai dirampas haknya hanya untuk menyenangkan investor pertambangan, " ujar Rizal dalam cuitannya @RamliRizal, Rabu (9/2/2022).

Menurutnya, negara wajib melindungi rakyat bukan merampas haknya untuk membela investor. Wadas memiliki tanah suburban, many air, rakyat hidup damai dari hasil tanahnya. 

"Dirampas haknya dan ditangkap demi investor pertambangan danesit. Ganjar mana eui?? Katanya pro-rakyat?," tegas Rizal Ramli. (Fie)