telusur.co.id -Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengumumkan Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik Timnas Indonesia, Senin (25/8), di Hotel Mulia, Jakarta Pusat.

Zwiers sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik untuk federasi sepak bola Yordania sejak tahun 2019. Bersama Indonesia, ia akan dikontrak dengan durasi 4 tahun.

Pria berkebangsaan Belanda ini memimpin Yordania dengan menghasilkan beberapa kemajuan yang signifikan pada sepak bola putra, putri, dan kelompok usia muda. Ia juga merintis jalur pembinaan pemain usia muda mulai dari kelompok usia U-10 hingga U-23, membangun unit identification, pusat pengembangan regional, serta meluncurkan program Football for School.

Kontribusinya juga tidak hanya kepada pemain, ia juga tercatat meningkatkan para pelatih di Yordania dengan menyusun kurikulum lisensi kepelatihan spesialis serta mengembangkan sistem pribadi pelatih.

Sebelumnya, ua juga sempat bekerja sama dengan FC Groningen, menjabat di akademi di Qatar dan Arab Saudi, juga berkolaborasi dengan Johan Cruyff di klun Meksiko, Chivas Guadalajara. Selain itu, ia juga memimpin posisi teknis di FC Khairat (Kazakhstan), Al Shabab (Abu Dhabi), dan Al Wahda (Abu Dhabi).

Zwiers juga sempat memimpin tim muda di federasi sepak bola Qatar, Al Ahly (Arab Saudi), dan Al Gharafa (Qatar). 

Zwiers merasa senang bisa diberikan kepercayaan untuk mengemban peran sebagai Direktur Teknik. 

“Saya merasa terhormat dengan kepercayaan yang diberikan PSSI kepada saya,” katanya pada konferensi pers PSSI di Hotel Mulia, Jakarta Pusat, Senin (25/8).

“Prioritas saya adalah menyiapkan struktur yang jelas untuk piramida sepak bola dan mengeksekusi rencana tersebut agar sepak bola Indonesia dapat terus berkembang secara konsisten," ujar pria berusia 50 tahun itu.

Dengan penunjukkan Zwiers ini, menuntaskan kepingan puzzle di staf kepelatihan di tim nasional Indonesia. Ia menggantikan Indra Sjafrie yang menjabat sebelumnya.