telusur.co.id -Gemuruh sorak sorai puluhan ribu The Jakmania dan Aremania membahana di Jakarta International Stadium (JIS) malam ini, Sabtu (26/7/2025), saat Persija Jakarta menggelar acara peluncuran tim sekaligus melakoni laga persahabatan sengit kontra Arema FC.
Pertandingan yang bertajuk "Persija Matchday 2025" ini menjadi persiapan terakhir menyambut musim baru yang memuaskan bagi Macan Kemayoran usai berhasil menundukkan Singo Edan dengan skor 3-0.
Sejak menit pertama, kedua tim langsung menyuguhkan jual beli serangan yang memanjakan mata para suporter. Baik The Jakmania maupun Aremania tak henti-hentinya memberikan dukungan penuh, menciptakan atmosfer stadion yang begitu membara. Pertandingan berjalan dengan tempo tinggi, diwarnai aksi-aksi individu memukau dan umpan-umpan terukur dari kedua belah pihak. Emosi penonton pun dibuat naik turun seiring tensi pertandingan yang terus meningkat.
Keunggulan Persija dimulai pada menit ke-30 melalui aksi brilian penyerang Eksel Runtukahu. Memanfaatkan kelengahan lini belakang Arema FC, Eksel dengan tenang mengonversi peluang menjadi gol, sekaligus membawa Persija unggul 1-0 hingga turun minum.
Arema FC yang tak ingin menyerah begitu saja, mencoba merespons di babak kedua dengan melancarkan gempuran bertubi-tubi ke jantung pertahanan Persija. Namun, lini belakang Macan Kemayoran tampil disiplin dan kokoh, berulang kali berhasil mematahkan serangan tim tamu.
Justru Persija kembali menunjukkan taringnya pada menit ke-57. Lagi-lagi, Eksel Runtukahu menjadi momok bagi Arema FC. Memanfaatkan bola muntah dari bola sepakan keras Van Basty, yang tidak sempurna ditepia kiper Lucas, Eksel dengan cermat menyundul bola masuk ke gawang, menggandakan keunggulan Persija menjadi 2-0 dan mencatatkan namanya sebagai pencetak dwi gol pada laga ini.
Gustavo Franca menjadi pelengkap pesta gol Persija. Tepatnya pada menit ke-61, Persija kembali merobek jala Arema FC.
Franca membawa Persija unggul telak 3-0. Gol ini semakin memperlebar jarak dan membuat Arema FC berada dalam posisi yang sangat sulit.
Meskipun tertinggal tiga gol, Arema FC terus berupaya mencari celah untuk memperkecil ketertinggalan. Serangan-serangan sporadis mereka sempat membahayakan gawang Persija, namun keganasan "Macan" di kandangnya sendiri terbukti dengan performa apik kiper Andritany, yang beberapa kali melakukan penyelamatan krusial. Salah satunya ketika ia berhasil menepis bola dan mengamankan kembali sebelum keluar lapangan.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-0 untuk kemenangan Persija Jakarta tetap bertahan.
Pertandingan ujicoba ini menjadi sinyal positif bagi Persija Jakarta menjelang bergulirnya kompetisi Super League 2025/2026, sekaligus menunjukkan kematangan persiapan Macan Kemayoran.
Laporan: Alfarisi.