telusur.co.id - Angkatan Bersenjata Yaman menembakkan rudal balistik terhadap kapal-kapal perang Amerika Serikan (AS) di Teluk Aden dan Selat Bab al-Mandab demi membela warga Palestina di Jalur Gaza, yang diperangi oleh Zionis Israel dengan dukungan AS.
Dikutip oleh jaringan televisi Yaman al-Masirah, pasukan Yaman menyatakan pihaknya telah menyerang kapal-kapal perang AS, termasuk sejumlah kapal perusak, dengan proyektil pada hari Rabu (24/1/24) ketika kapal tersebut memberikan perlindungan bagi dua kapal komersial AS.
“Meskipun ada upaya yang dilakukan oleh kapal perang untuk mencegat serangan, namun rudal-rudal balistik kami berhasil mencapai target,” ungkap Jubir Angkatan Bersenjata Yaman, Brigjen Yahya Saree, seperti dilansir Presstv.
Dia memastikan bahwa kapal perang AS “terkena serangan langsung”, kapal komersial “terpaksa mundur”, dan terjadi konfrontasi yang berlangsung selama dua jam.
Selama sebulan terakhir, pasukan Yaman telah melancarkan banyak operasi serangan terhadap kapal-kapal Israel atau kapal-kapal yang berlayar ke dan dari pelabuhan di wilayah pendudukan Palestina.
Operasi tersebut dinyatakan sebagai respons terhadap perang dan blokade Israel terhadap Gaza sejak 7 Oktober menyusul operasi Badai Al-Aqsa yang dilancarakan oleh faksi-faksi pejuang Palestina di Israel selatan.
Sejauh ini sebanyak lebih dari 25.700 warga Palestina, yang sekira 70 persen di antaranya adalah perempuan, anak-anak, dan remaja, gugur akibat serangan Israel.
AS dan Inggris juga telah melakukan beberapa serangan rudal terhadap sasaran-sasaran Yaman sebagai tanggapan atas serangan Yaman.
Angkatan Bersenjata Yaman di bagian akhir pernyataannya pada hari Rabu bersumpah untuk terus melanjutkan operasi mereka “sampai blokade terhadap Jalur Gaza dicabut.” Mereka juga akan terus “mengambil semua tindakan defensif untuk mempertahankan dan melawan agresi AS-Inggris” terhadap Yaman. [Tp]