telusur.co.id - PT Angkasa Pura (AP) II tengah menyiapkan sistem pengenalan wajah (face recognition) bagi penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

President Director of AP II Muhammad Awaluddin, mengatakan, sistem pengenalan wajah itu merupakan bagian dari implementasi transformasi digital. Melalui digitalisasi itu, penumpang pesawat di bandara AP II dapat merasakan pengalaman baru New Experience through (X) Technology Airport 4.0 atau NEXT Airport 4.0.
 
"Penggunaan sistem itu tengah disiapkan, merupakan salah satu program AP II dalam melakukan digitalisasi secara masif di aspek pelayanan, keamanan, dan operasional bandara. Tujuannya adalah meningkatkan sektor kebandarudaraan nasional ke level yang lebih tinggi lagi dari sekarang dan sejalan dengan global best practice," ujarnya, dilansir laman Kompas, Rabu (10/11/21).

Dalam tahap awal, kata Awaluddin, sistem face recognition akan tersedia di Security Check Point 2 (SCP 2) Terminal 3 Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno-Hatta. 

SCP 2 merupakan titik pemeriksaan keamanan sebelum penumpang menuju boarding lounge untuk menunggu naik ke pesawat. Sistem face recognition bagi penumpang pesawat merupakan bagian dari implementasi transformasi digital yang dijalankan AP II sejak 2016.

Sistem pengenalan wajah di Bandara Soekarno-Hatta saat ini masuk dalam tahap uji coba. Layanan itu pun sedang dalam proses verifikasi oleh Direktorat Keamanan Penerbangan Kementerian Perhubungan untuk memastikan proses ini memenuhi aspek keamanan penerbangan. 

Sementara itu, Chief Project Business Digital Airport AP II Wahyu Cahyadi mengatakan, penerapan sistem pengenalan wajah ini didukung dengan aplikasi Travelin milik AP II. Bagi calon penumpang, dapat mengunduh aplikasi Travelin melalui Android atau iOS. Calon penumpang juga diharuskan melakukan registrasi Airport ID, dengan menu Create myTrip. 

Seluruh data yang telah diverifikasi nantinya akan langsung terhubung dengan sistem autogate untuk pengenalan wajah di SCP 2 Terminal 3 Keberangkatan Domestik. Ditargetkan sistem pengenalan wajah ini akan diterapkan keseluruhan di Bandara Soekarno-Hatta pada Januari 2022, dan secara bertahap di bandara-bandara lain yang dikelola oleh AP II.

Laporan: Audi Raihanah