telusur.co.id - Komisi III DPR RI melakukan kunjungan kerja (kunker) ke wilayah Sumatra Utara, Selasa (8/3/22). Anggota Komisi III DPR RI aboebakar Alhabsyi mengatakan, kunker Komisi III kali ini merupakan bagian dari kegiatan pengawasan mitra kerja di wilayah Sumut.

"Ada beberapa isu penting saya sampaikan kepada para mitra kerja. Misalkan saja soal penanganan narkoba, saya minta BNN (Badan Narkotika Nasional) untuk lebih giat dalam memberantas jaringan peredaran ilegal yang ada di Sumut," kata Aboebakar dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (9/3/22).. 

Selain itu, kata dia, BNN juga harus mengajak kerja sama berbagai pihak di Sumut, mengingat bahwa Sumut ini menempati posisi pertama dalam peredaran narkoba.

"Selain BNN, kita juga mendorong agar Polda Sumatra Utara juga menambil peran dalam pemberantasan narkoba ini. Saya meminta agar polisi aktif menggelar operasi di tempat hiburan yang dicurigai menjadi tempat peredaran narkoba," ujarnya.

Pada sisi lain, lanjut dia, pihaknya juga mengingatkan agar para penegak hukum ini mengikuti prosedur penanganan perkara sesuai aturan hukum. Misalkan saja adanya tahanan yang meninggal di Polsek Medan Kota, itu seharusnya tidak boleh terjadi.

"Saya juga memberikan dukungan kepada Kajati untuk menuntaskan adanya dugaan korupsi hingga 39,5 Milyar pada salah satu bank plat merah. Kita dorong agar Kajati tidak menyerah menghadapi sulitnya proses penyelidikan," terang Politikus PKS ini.

"Selain itu, kita juga memberikan dukungan dibentuknya tim anti mafia tanah oleh Kejati. Kita dorong agar tim ini bisa melibas mafia tanah yang bekaitan dengan kasus korupsi," tandasnya. [Tp]