telusur.co.id - Surat kabar Israel, Haaretz, mengabarkan kekhawatiran dinas-dinas keamanan Israel atas meningkatnya serangan roket di Tepi Barat.
Surat kabar Haaretz, Sabtu (26/8/23) melaporkan peningkatan serangan roket, dan rudal dari sejumlah wilayah berbeda di Tepi Barat, khususnya dari kota Jenin.
Menurut Haaretz, dinas-dinas keamanan Israel, sangat mengkhawatirkan peningkatan serangan roket tersebut, dan menyebutnya sebagai fenomena yang setahun sebelumnya hanya bisa dilakukan di Gaza.
"Penembakan roket terutama dari Jenin, selain meningkatkan kasus-kasus penggunaan bahan peledak dalam operasi-operasi perlawanan di berbagai wilayah Tepi Barat, juga merupakan fenomena baru yang menunjukkan kelompok-kelompok di Tepi Barat, telah mempelajari teknik pembuatan bahan peledak," tulis Haaretz.
Tepi Barat baru-baru ini menyaksikan perubahan militer signifikan, dan sampai sekarang kelompok-kelompok perlawanan Palestina, beberapa kali meluncurkan rudal dan roket buatan tangan ke arah distrik-distrik Zionis.
"Fenomena ini mengingatkan kita pada Gaza yang awalnya dimulai dengan roket-roket, dan sekarang setelah dua dekade, mengalami kemajuan secara bertahap, dan jarak tempuh, waktu serta daya rusak rudal-rudal mereka sudah meningkat," pungkas Haaretz. [Tp]