telusur.co.id - Polisi mengamankan ratusan orang simpatisan Rizieq Shihab yang akan mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (24/6/21). Kedatangan mereka untuk mengawal sidang yang beragendakan pembacaan vonis Rizieq soal kasus swab dirinya di RS Ummi, Bogor.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan mengatakan, pihaknya juga melakukan tes antigen terhadap sebagian simpatisan Rizieq. Hasilnya, empat orang dinyatakan reaktif Covid-19.

"Empat orang reaktif saat dicek di Polres, ini masih kita coba cek. Kita tangani bersama Satgas Covid-19," ujar Erwin, Kamis (24/6/21).

Simpatisan Rizieq, kata Erwin, diamankan di sejumlah tempat berbeda. Mereka diamankan sejak malam hingga siang tadi saat sidang mantan imam besar Front Pembela Islam itu digelar.

"Jadi ada 152 orang diamankan di Polres (Jakarta Timur), sisanya ada 100 lebih di Polda, dan ada 21 di Polsek Cakung," terangnya.

Seperti diketahui, Rizieq divonis empat tahun penjara dalam kasus penyebaran berita bohong soal swab dirinya di RS Ummi. Rizieq dinilai secara sah dan meyakinkan membuat keonaran di masyarakat.

Sebelumnya, Ssmpatisan mantan imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab bentrok dengan petugas di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (24/6/21). Ratusan orang tersebut bergerak menuju sidang Rizieq yang beragendakan pembacaan vonis kasus tes swab RS Ummi, Bogor.

Kapolsek Cakung Kompol Satria Darma mengatakan, pihaknya terpaksa mengamankan para pendukung Rizieq yang menuju PN Jakarta Timur. Pasalnya, mereka membuat kerumunan yang berpotensi melanggar protokol kesehatan.

"Sudah ada 200 orang lebih dibawa ke Polres Jaktim. Kita periksa mereka di sana," ujar Satria saat dikonfirmasi wartawan.