PDIP DKI Pastikan Tindakan Cinta Mega Tak Pengaruhi Elektabilitas Partai - Telusur

PDIP DKI Pastikan Tindakan Cinta Mega Tak Pengaruhi Elektabilitas Partai

Sekretaris DPD PDI-Perjuangan DKI Jakarta, Gembong Warsono. (Foto: telusur.co.id/Tegar).

telusur.co.id - Sekretaris DPD PDI-Perjuangan DKI Jakarta Gembong Warsono memastikan bahwa elektabilitas partainya tak akan turun karena tindakan yang dilakukan anggotanya, Cinta Mega, yang bermain game diduga judi online saat rapat paripurna pada Kamis (20/7/23) lalu.

“Insya Allah kalau kita benar, insya Allah tidak terpengaruh (terhadap elektabilitas partai)," kata Gembong saat dihubungi awak media, Rabu (26/7/23).

Lebih lanjut, Gembong mengajak seluruh pengurus DPD PDIP DKI Jakarta untuk bekerja maksimal dalam memenangkan partai di masing-masing wilayahnya.

“Kalau ini kuncinya kinerja. Kinerja partai kita genjot, dengan menghadirkan seluruh pengurus partai se-DKI Jakarta. Harapannya menjadi pembelajaran sekaligus pemicu untuk teman-teman bekerja maksimal memenangkan partai di wilayah masing-masing,” ujar Gembong.

Untuk ke depannya, PDIP kata Gembong, bakal menindak tegas langsung kepada anggotanya yang melakukan perbuatan kurang etis di ruang publik.

"Bahwa di ruang publik, kita sebagai pejabat publik tidak boleh berbuat yang kurang etis," imbuhnya.

Sebelumnya, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI-Perjuangan Cinta Mega yang kedapatan bermain game diduga Judi Slot Online saat rapat paripurna berlangsung pada Kamis (20/7/23) lalu berujung pemecatan dirinya dari anggota legislatif Ibu Kota.

Ketua DPD PDIP DKI Jakarta Adi Wijdaja mengatakan, pihaknya bakal memberikan Sanski terhadap Cinta berupa pergantian antar waktu (PAW). Dan nanti, kata Adi, pihaknya bakal mengirimkan surat pengajuan PAW Cinta kepada DPP PDIP. 

"Tadi kita rapat pleno karena segala sesuatu keputusan kita biasa melalui rapat pleno ini. Selesai rapat pleno kita memberikan sanksi berupa PAW," kata Adi kepada awak media, Selasa (25/7/23).

"Langsung malam ini juga kita kirim suratnya ke DPP Partai. Karena memang DPP partai lah yang mengirim surat ke KPUD," lanjutnya.

Adi pun memastikan, bahwa Cinta Mega tak lagi maju sebagai calon anggota legislatif pada pemilu 2024 mendatang.

"Kami tidak mencalonkan lagi untuk 2024. Cukup tegas partai saya!" Kata Adi.

Selain itu, Adi menegaskan, bahwa partainya tak bakal memeriksa tab yang digunakan Cinta untuk bermain game itu. Sebab, pihaknya telah memecatnya.

"Tidak perlu, Kita udah pecat kok (dari DPRD DKI). Cukup kan? Endingnya itu. Apapun yang dilakukan konsekuensinya ya itu," ujar Adi. [Fhr]


Tinggalkan Komentar