telusur.co.id - Tokoh nasional, Rizal Ramli salut kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, terkait akan ada regenerasi di tubuh Banteng.
“Salut Mbak Mega legowo untuk tidak lagi menjadi Ketua Umum @PDI_Perjuangan,” cuit Rizal Ramli dalam akun Twitternya @RamliRizal, Minggu (28/3/2021).
Megawati juga diharapkan agar tidak menjadikan PDI Perjuangan sebagai partai keluarga. “Jangan jadi partai keluarga, sehingga cita-cita besar Bung Karno untuk Indonesia terwujud,” tambahnya.
Memang diakui, PDIP ditangan Megawati, tampil menjadi partai besar. Namun, di sisi lain, cita-cita besar Bung Karno yaitu terwujudnya Trisakti, saat ini semakin jauh.
“Mbak Mega berhasil membuat PDIP partai terbesar, tapi cita-cita BK makin jauh karena Trisakti hanya slogan,” sesalnya.
Seperti diketahui Presiden Soekarno dalam Pidato Trisakti tahun 1963 menegaskan konsep Trisakti yaitu berdaulat secara politik; berdikari secara ekonomi; dan berkepribadian secara sosial budaya. Konsep inilah yang dibawa terus oleh PDI Perjuangan dalam langkah dan perjuangannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Effendi memuji sikap Megawati karena menunjukkan bahwa tidak ada budaya politik uang dalam menentukan pejabat partai.
"Tidak ada budaya yang disinyalir katakanlah money politic untuk mendapatkan suara apalagi model mengambil pemain dari luar pemain impor dari luar, naturalisasi," kata dia.
Dia menilai model komunikasi yang digunakan Megawati sudah pada tingkatan sufi. Karena itu, para kader memahami pernyataan-pernyataan yang disampaikan Ketua Umum PDIP tersebut mengalir terus.(Fir)