telusur.co.id - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyebut Massdes Arouffy selaku Kepala Bidang Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta yang sempat viral lantaran istri dan anaknya pamerkan harta di media sosial dirotasi pada Rabu (12/4/23).

Syafrin mengatakan, meski dirotasi, Massdes tetap masih bagian dari pejabat Dishub DKI Jakarta.

"Kemarin yang bersangkutan itu dilakukan klarifikasi terhadap LHKPN di KPK. Tentu kita menunggu hasil klarifikasi tapi sebelumnya memang sudah ada komunikasi ke saya dengan pak inspektur, untuk itu hari ini yang bersangkutan termasuk yang dirotasi. Jadi tidak lagi di bidang pengendalian operasional," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta Rabu (12/4/23).

Syafrin menyebut, Massdes tetap di Dishub DKI, hanya dirotasi di bidang berbeda dari jabatan sebelumnya.

"Tetap, tapi lingkup bidangnya di UPT. Unit pengelola pengujian," tuturnya.

Lebih lanjut Syafrin mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan lembaga antirusah atau KPK. 

"Oh tidak, karena kan kita tetap menunggu hasil klarifikasi terhadap apa namanya materi-materi yang dituduhkan ke beliau dari hasil flexing," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, dalam foto yang diunggah oleh akun Twitter @PartaiSocmed, istri dari Kabid Dishub DKI Massdes Arouffy terlihat tengah menggandeng tas mahal seharga 105 Ribu USD atau jika dirupiahkan sekitar Rp1,5 M.

"Yang pada  bilang tas pada gambar pertama di atas adalah KW jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yg mencapai 105 ribu dolar alias 1,5 miliar Rupiah lebih ini. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu?" tulis akun twitter @PartaiSocmed yang dikutip telusur.co.id pada Jumat (31/3/2023).

Tak hanya sang istri, anak Massdes Arouffy pun kerap memamerkan tas-tas mewah di media sosialnya.

"Berbagai tas mewah dihadiahkan pada putri tercintanya. Lalu putrinya dgn bangganya flexing di sosmed," kutip @PartaiSocmed di twitternya. [Fhr]