telusur.co.id - Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra Mohamad Taufik mengatakan ada tiga nama calon Penjabat (Pj) Gubernur DKI pengganti Anies Baswedan yang saat ini beredar.

Tiga nama tersebut diantaranya Kepala Staf Kesekretariatan Presiden Heru Budi Hartono, mantan Ketua KPUD Provinsi DKI Jakarta dan KPU RI yang juga Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Bidang Informasi dan Komunikasi Politik Juri Ardiantoro, dan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali. 

Taufik mengatakan, Pj Gubernur haruslah sosok yang memiliki kedekatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ngomongin kriteria, kriteria pertama adalah orang yang punya kompetensi terkait pemerintahan. Kedua, orang yang paham soal Jakarta dan berbagai permasalahan di dalamnya. Yang ketiga, orang yang paham soal pemerintahan di DKI Jakarta. Yang keempat, orang yang dekat Presiden," kata M Taufik saat dihubungi, Jumat (9/9/22).

Taufik menjelaskan alasan pentingnya faktor kedekatan dengan Presiden. Sebab, seluruh proses penentuan Pj Gubernur akan bermuara pada pilihan Presiden.

"Pentingnya faktor kedekatan dengan presiden, karena yang nanti akan menentukan jadi Pj Gubernur itu presiden," ucap Taufik.

Menurutnya, ia memandang sosok Kepala Sekretariat kepresidenan Heru Budi Hartono yang paling mendekati kriteria. Selain mempunyai pengalaman di pemerintahan Jakarta, Heru saat ini menjadi orang kepercayaan Presiden.

"Heru menurut saya lebih dekat. Dari ketiganya, pasti orang menjawab lebih dekat Heru, supaya kita objektif. Karena semua ini di tangan Presiden keputusannya," kata Taufik. [Fhr]