KLHK Sebut Peningkatan Pencemaran Udara Jakarta Meningkat Selama Bulan Juli-AgustusĀ  - Telusur

KLHK Sebut Peningkatan Pencemaran Udara Jakarta Meningkat Selama Bulan Juli-AgustusĀ 

Pencemaran udara di Jakarta. (Ist).

telusur.co.id - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menginformasikan selama periode bulan Juli-Agustus DKI Jakarta mengalami peningkatan pencemaran udara.

Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro mengatakan, setelah pihaknya melakukan kajian mendalam, peningkatan polusi udara itu ternyata terjadi akibat keringnya udara Jakarta. Mengingat, pada bulan ini Indonesia akan memasuki puncak El Nino.

"Dari segi bahan bakar, di DKI Jakarta itu bahan bakar sumber emisi itu adalah dari batubara 0,42 persen, dari minyak itu 49 persen, dan dari gas itu 51 persen," kata Sigit di Kantor Dirjen PPKL, Jakarta, Jumat (11/8/23).

Selain itu, kata Sigit, kegiatan industri dan penggunaan kendaraan roda dua merupakan salah satu faktor utama terjadinya kualitas udara Jakarta menjadi buruk.

"Kalau dilihat dari sektor-sektornya maka transportasi itu 44 persen, industri 31 persen, industri energi manufaktur 10 persen perumahan 14 persen, dan komersial 1 persen," ujar Sigit.

Lebih lanjut Sigit menyampaikan, pihaknya sudah melakukan sejumlah kajian dengan para akademisi mengenai langkah mitigasi pengendalian polusi udara.

"Bahwa peluang terbesar untuk memperbaiki kualitas adalah dengan memperbaiki sektor transportasi. Baru kemudian alat pengendali pencemaran dari industri," kata Sigit. [Fhr]


Tinggalkan Komentar