telusur.co.id - Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) sebelum perhelatan Musyawarah Nasional atau Munas tahun 2021.  

Sekjen Seknas Jokowi, Dedy Mawardi menjelaskan, Rapimnas 2021 ini tujuannya untuk membangun konsolidasi dan soliditas organisasi pasca pilpres 2019. 

"Konsolidasi dan soliditas ini penting dibangun untuk meneruskan langkah Seknas terakhir yakni membantu Pemerintah mengatasi pandemi Covid-19 serta membantu rakyat untuk bangkit secara ekonomi di tengah pandemi," kata Dedy dalam keterangannya, Sabtu (12/6/21).

Dedy melanjutkan, Rapimnas ini lebih tepatnya untuk konsolidasi, menyatukan kembali visi dan misi serta evaluasi organisasi kedepan menuju tahun 2024.

Rapimnas tahun 2021 telah dibuka oleh Presiden Joko Widodo melalui virtual dari Istana Negara. 

Presiden meinta agar organ relawannya dulu tidak terburu-buru menentukan sikap menuju tahun 2024. 

"Seknas Jokowi itu seksi, pasti ditarik untuk dukung si A atau si B di pilpres 2024. Karena relawan Kokowi termasuk Seknas sudah terbukti menjadikan saya sebagai Presiden 2 periode", kata Jokowi pada saat pidato membuka acara Rapimnas.

Rapimnas dihadiri melalui virtual oleh 175 Ketua dan Sekretaris DPW dan DPD Seknas Jokowi seluruh Indonesia, Pengurus DPN serta Pendiri Seknas. 

Para peserta juga akan menerima arahan dari Presiden Jokowi untuk langkah kedepan demi tercapainya tujuan rapimnas ini yakni menuju 2024. Mengingat masih dalam suasana pembatasan karena pandemi maka Rapimnas digelar secara virtual. 

Didalam Rapimnas juga di bahas soal persiapan menggelar Munas 2021.[Fhr]