telusur.co.id - Penyebaran kasus virus Covid-19 di DKI Jakarta semakin melonjak. Hal itu juga terjadi di lingkungan sekolah yang terus meluas penyebarannya. sejak pembelajaran tatap muka (PTM) diterapkan awal 2022 kemarin, tercatat sudah ada 706 sekolah yang sempat ditutup karena adanya temuan kasus positif.
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan, penutupan sekolah sementara itu dilakukan hanya dalam waktu 5 hari guna penelusuran atau tracing terhadap siswa dan guru yang kontak erat dengan kasus positif.
Selain itu, seluruh bagian sekolah akan disemprot disinfektan selama penutupan itu guna mensterilkan kembali seluruh ruangan-ruangan yang ada di sekolah.
Dikatakan Riza, meskipun ada 706 yang sempat ditutup, kini hampir setengah sudah dibuka kembali untuk melanjutkan aktivitas PTM 50 persen.
"Sekolah yang masih tutup 348 dari kemarin ada 706 sekolah yang ditutup," ucap Riza Jumat (11/2/22).
Dia pun meminta agar para orang tua turut serta berpartisipasi mengawasi dan memantau anaknya selama proses PTM 50 persen berlangsung. Tak hanya itu, Politikus Gerindra ini juga meminta agar penerapan PTM 50 persen dilakukan dengan sangat hati-hati
“Prinsipnya kami minta semuanya berhati-hati, terutama anak-anak yang sekolah karena masih diberlakukan 50 persen," ujarnya
Maka pihak sekolahpun sangat diimbau untuk menjaga kualitas sarana dan prasarana dengan standard protokol kesehatan yang optimal bagi sekolah yang melakukan PTM untuk tetap disiplin.
“Kalau di lingkungan sekolah Alhamdulillah saat ini baik karena satgas dioptimalkan, sarana dan prasarana dibersihkan, dan juga disinfektan dilakukan secara berkala,” kata Riza. [Fhr]