Usul Pemilu 2024 Diundur, Safari Pencapresan Muhaimin Jalan Terus - Telusur

Usul Pemilu 2024 Diundur, Safari Pencapresan Muhaimin Jalan Terus

Ketua Umum Pkb, Abdul Muhaimin Iskandar melakukan safari politik bertajuk Gerebek Jawa di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (26/2/22). (Ist).

telusur.co.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar terus menggenjot langkahnya menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Meskipun sebelumnya mengusulkan agar pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 diundur, bukan berarti langkah Muhaimin untuk safari politik pencapresan kendur. Hari ini, Sabtu (26/2/22) misalnya, Muhaimin melanjutkan safari politik bertajuk Gerebek Jawa di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. 

Wakil Ketua DPR RI itu memberikan pengarahan pada acara Bimbingan Teknis Fraksi PKB dan DPC PKB se-Jawa Barat yang diikuti anggota DPRD dari PKB dan ketua serta sekretaris DPC PKB se-Jabar. Dilanjutkan dengan peluncuran 50 kendaraan Maju Bersama (Mabes) Rakyat Mobile, deklarasi dukungan santri se-Cirebon kepada Gus Muhaimin sebagai capres di Pesantren Babakan Ciwaringin, silaturahmi bersama para habaib dan kiai Cirebon di Ponpes Jagasatru, serta silaturrahmi ke Ponpes Buntet di Ponpes Buntet.

"Kita harus hitung dua tahun persis akan ada kompetisi pemilu, kecuali takdir berkata lain kira-kira mundur beneran atau tidak," ujarnya saat memberikan pengarahan pada acara Bimtek Fraksi PKB dan DPC PKB Se-Jawa Barat serta Orasi Politik Gus Muhaimin bertajuk Politik Kesejahteraan dan Kebahagiaan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (26/2/22).

Muhaimin menuturkan, gairah politik kader PKB sejak sebulan terakhir luar biasa. Deklarasi dukungan pencapresan dilakukan di berbagai daerah dan elemen masyarakat se-Indonesia. 

"Ini sejak Februari ini luar biasa. Kalau survei Kompas Januari kita belum masuk, moga-moga dengan geliat ini di semua kabupaten/kota dilakukan kegiatan pendekatan masyarakat ini modal besar kita menghadapi pemilu dua tahun lagi, kecuali kalau diundur," katanya.

Ditegaskannya, bahwa usulan penundaan pelaksanaan pemilu tersebut adalah atas inisiatif dirinya. 
"Itu ide saya untuk bagaimana agar momentum pertumbuhan ekonomi yang membaik ini tidak terganggu oleh pemilu. Semua tergantung presiden dan pemimpin partai-partai," jelasnya.

Kepada para kader PKB Jabar, Muhaimin berharap agar para anggota DPRD serta pengurus partai bisa benar-benar mampu memilah dengan tepat sekaligus mengambil peluang dan kesempatan untuk berperan mengambil posisi dengan memasuki ruang-ruang harapan masyarakat menuju Pemilu 2024. 

"PKB harus menghadirkan kegiatan-kegiatan yang komitmen terhadap kepedulian sosial," tandasnya. [Tp]


Tinggalkan Komentar