Selalu Disiplin Bayar Iuran, Program JKN Jamin Akses Layanan Kesehatan Mursianah - Telusur

Selalu Disiplin Bayar Iuran, Program JKN Jamin Akses Layanan Kesehatan Mursianah

Mursianah (53) pengguna Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Foto: Ist.

telusur.co.id -Surabaya - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan selalu memberikan manfaat besar bagi masyarakat Indonesia. Mursianah (53), seorang pedagang sayur di Sumur Welut, Surabaya, menjadi salah satu contoh nyata bagaimana program ini memberikan akses kesehatan yang lebih mudah, cepat, dan setara.

Berkat kepesertaannya dalam Program JKN serta kedisiplinan dalam membayar iuran tepat waktu, Mursianah kini dapat melakukan pemeriksaan kesehatan rutin baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) tanpa harus khawatir dengan beban biaya.

“Usia saya sudah tua, jadi badan ini sering terasa capek, nyeri, dan pegal-pegal. Makanya saya selalu sempatkan periksa ke puskesmas untuk mengetahui kondisi kesehatan saya,” ungkap Mursianah, Rabu (30/07).

Sejak menjadi peserta JKN di segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) beberapa tahun lalu, Mursianah merasa beruntung tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk sekadar periksa tekanan darah, kolesterol, hingga mendapatkan rujukan ke rumah sakit. Sebagai peserta mandiri yang rutin membayar iuran setiap bulan, ia merasakan betul manfaat Program JKN yang memberikan perlindungan kesehatan secara menyeluruh.

“Biasanya saya periksa ke Puskesmas Bangkingan hanya sekali dalam sebulan. Lalu hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan bahwa kadar gula darah dan kolesterol saya selalu tinggi, akhirnya saya diimbau untuk melakukan pemeriksaan sebanyak dua kali dalam sebulan,” jelas Mursianah.

Kemudian beberapa waktu lalu, Mursianah sempat dirujuk ke Rumah Sakit Wiyung Sejahtera karena keluhan nyeri pinggul hingga menyebabkan kakinya tidak bisa digerakkan. Saat itu, dokter menyarankan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut seperti USG. Mursianah sempat merasa cemas akan biaya yang harus ditanggung, namun kekhawatiran itu sirna karena seluruh proses pemeriksaan dijamin oleh Program JKN.

“Saya benar-benar lega karena tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun. Cukup tunjukkan Kartu Indonesia Sehat (KIS), saya langsung dibantu dari pendaftaran hingga pemeriksaan. Semua prosesnya mudah dan cepat,” puji Mursianah.

Agar pelayanan semakin praktis dan efisien, Mursianah juga memanfaatkan fitur antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN. Fitur ini membantunya mendapatkan nomor antrean pelayanan di rumah sakit tanpa harus datang lebih awal dan menunggu lama.

“Saya biasanya dibantu anak saya untuk daftar antrean lewat Aplikasi Mobile JKN terlebih dahulu sebelum ke rumah sakit. Ketika sampai disana, saya tinggal menunggu giliran sesuai antrean yang ada di aplikasi,” lanjut Mursianah.

Melalui aplikasi tersebut, peserta JKN dapat memilih tanggal kunjungan, melihat estimasi waktu pelayanan, hingga memantau status antrean secara real-time. Program JKN tidak hanya memberikan jaminan layanan kesehatan, tetapi juga terus berinovasi melalui layanan digital demi kenyamanan peserta.

“Kalau bukan karena Program JKN, saya mungkin bingung harus bagaimana untuk menanggung biaya berobat. Saya bersyukur menjadi peserta JKN dan berharap program ini dapat terus berjalan,” ucap Mursianah.

Mursianah juga berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjadi peserta JKN dan disiplin membayar iuran agar semua orang bisa merasakan manfaat yang sama seperti dirinya.

Kisahnya menjadi potret bahwa dengan kepesertaan aktif dan kedisiplinan dalam membayar iuran, setiap orang bisa mengakses layanan kesehatan yang layak, tanpa memandang latar belakang ekonomi. Program JKN benar-benar menjadi jembatan menuju kesehatan yang merata dan berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Terima kasih Program JKN dan BPJS Kesehatan, karena program ini saya merasa diperhatikan. Bagi semua peserta JKN, mari kita berkomitmen untuk membayar iuran setiap bulannya demi kesehatan kita bersama,” tutup Mursianah.


Tinggalkan Komentar