telusur.co.id - Ekonom senior Rizal Ramli merespons serangan buzzer terhadap komedian Bintang Emon, yang bersikap kritis terhadap perkara penyiraman air keras kepada Novel Baswedan.
Rizal menyebut para influenser dan buzzer itu norak. Ia juga heran influencer dan buzzer yang membuat fitnah, tapi tidak pernah dijerat dengan UU ITE.
"Kenapa ya influenser2 nora dan buzzerRP yg sering mengumbar hoax, fitnah dan ujaran kebencian —tanpa fakta & logika — kok tidak ada yang kena undang2 ITE ? Kenapa mereka kebal hukum, padahal sampah demokrasi?" kicau Rizal di akun Twitter @RamliRizal, Selasa (16/6).
Mantan Menko Perekonomian ini menegaskan bahwa bahwa influencer norak dan buzzer sepertinya banyak belajar dari Menteri Penerangan Publik dan Propaganda Nazi Jerman era Adolf Hitler, Joseph Goebbles.
"Influenser2 nora & buzzerRP rupanya banyak belajar dari Joseph Goebbles, Mentri Propaganda Hitler: “Tebarkan terus kebohongan secara masif, akhirnya akan jadi ‘kebenaran’.” Puji2 pembayar kamu bagai Nabi, hancurkan lawan2nya dengan hoax & fitnah," tulisnya.
Sebagai informasi, Bintang Emon dituduh memakai narkoba. Ia mendapat fitnah setelah video komedi yang dibuatnya menyindir tuntutan ringan bagi pelaku penyerangan menggunakan air keras ke penyidik KPK Novel Baswedan.
Pembuktian dilakukan lantaran juara Stand Up Comedy Academy 3 itu dituduh sebagai pengguna narkoba.[Fhr]