telusur.co.id - Brimob Polri telah mengirimkan sebanyak 143 personelnya untuk memperkuat pengamanan di Papua. Ratusan personel ini diberangkatkan sejak Jumat (10/2/23).
Informasi tersebut turut dibenarkan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo.
"Pemberangkatan sejumlah pasukan Brimob dalam rangka penanganan situasi Kamtibmas di Papua,” ujar Dedi dalam keterangannya, Rabu (15/2/23).
Penambahan pasukan ini berkaitan dengan beberapa waktu yang lalu, kelompok kriminal bersenjata (KKB) sempat menyerang dan menawan pilot pesawat Susi Air di Distrik Paro, Nduga, Papua.
Ratusan personel Brimob yang diberangkatkan, kata Dedi, akan bergabung dengan Satgas Damai Cartenz. Diharapkan penambahan personel tersebut dapat lebih menjaga keamanan di Papua.
"Pasukan Brimob yang dikirimkan diharapkan bisa menambah penebalan dalam rangka menjaga kamtibmas yang ada di Papua,” katanya.
Lebih lanjut Dedi menjelaskan, untuk bantuan kendali operasi (BKO), pasukan Brimob telah bersiap menunggu pelaksanaan tugas. Personel tersebut diharapkan dapat memanfaatkan waktu dengan baik.
"Polri juga mengirimkan 15 personel tim medis untuk membantu masyarakat Papua,” ucapnya. (Tp)