telusur.co.id - Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani, mengimbau kepada pejabat Pemprov DKI untuk menjalin hubungan yang baik dengan para bawahannya. Hal itu dikatakan Yani buntut aksi mogok kerja petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.
Persoalan mogok kerja itu dipicu dugaan pernyataan pejabat lurah yang dianggap menghina bawahannya. Karena merasa tersinggung, para petugas PPSU itu memutuskan untuk mogok kerja.
Menurutnya, seharusnya lurah dan sekretaris lurah harus bisa memberikan perhatian dan pelayanan yang terbaik terhadap karyawannya. Sehingga tercipta rasa nyaman di lingkungan kerja.
“Saya kira pejabat publik harus menyampaikan kata-kata yang baik terhadap anak buahnya. Jalin kerja sama yang baik," kata Yani di Jakarta, Kamis (22/2/24).
"Tidak ada perendahan, tidak ada penghinaan dan bahkan anak buahnya itu harus dihargai dan diangkat,” sambungnya.
Yani pun meminta seluruh pejabat publik yang berada di lingkungan Pemprov DKI untuk membangkitkan semangat seluruh perangkat kerja.
“Harusnya, lurah dan Sekel (Sekretaris Kelurahan) itu bisa membangkitkan semangat seluruh anak buahnya. Sehingga anak buahnya itu bisa bersemangat dan melaksanakan tugas dengan baik. Bahkan perlu dikasih motivasi, bukan malah dijatuhkan,” pungkasnya. [Fhr]