telusur.co.id - Polda Metro Jaya akan memperkuat penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Selain itu, polisi juga akan melakukan patroli dari kampung ke kampung, dan mengimbau masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan.
Hal tersebut ditegaakan langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.
"Nanti kami akan melaksanakan patroli, memperkuat PPKM Mikro, masuk kampung keluar kampung, mengingatkan masyarakat yang masih bandel berkerumun, mengingatkan masyarakat yang tidak menggunakan masker, khususnya di wilayah-wilayah yang angka penyebaran covidnya masih tinggi atau di zona merah atau zona oranye," katanya.
Kata Fadil, banyak masyarakat yang belum peduli pentingnya mematuhi protokol kesehatan. Kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan di pemukiman masih cukup rendah.
"Dari hasil pengamatan kami, termasuk observasi saya keluar masuk kampung, masih ada juga masyarakat yang belum memiliki kesadaran untuk menerapkan protokol kesehatan. Masih banyak tempat-tempat yang belum menerapkan protokol kesehatan," jelasnya.
Patroli, sambung Fadil, akan dilakukan selama 24 jam dan dibagi menjadi tiga shift. Dengan demikian, diharapkan kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan.
"Kami akan terus berbuat, memperkuat basis komunitas PPKM Mikro, melakukan penegakan hukum, sosialisasi, dan sebagainya," tuturnya.
Lebih jauh Fadil menilai, dilaksanakannya PPKM di 10 titik yang kerap menjadi tempat berkerumun masyarakat di Jakarta cukup berhasil. Oleh karenanya, langkah ini akan diteruskan ke depannya.
"Program ini kami anggap berhasil untuk mengendalikan atau membatasi mobilitas. Ini merupakan kelanjutan dari program pembatasan mobilitas," terangnya. (Fhr)