Pemukim Israel Bawa Anjing Masuk Masjid, Robek dan Injak-injak Alquran - Telusur

Pemukim Israel Bawa Anjing Masuk Masjid, Robek dan Injak-injak Alquran


telusur.co.id - Pemukim Israel menyerang warga Palestina di wilayah pendudukan di distrik Masafer Yatta di Selatan Hebron, Tepi Barat.

Yang sangat mirisnnya, mereka juga membawa anjing masuk ke dalam masjid dan merobek serta menginjak-injak kitab suci Alquran.

Mengutip pernyataan aktivis lokal Osama Al-Makhamreh, kantor berita Palestina, Wafa, dikutip Sabtu (24/6/23), melaporkan para pemukim Yahudi dari Havat Maon berada dalam perlindungan pasukan Israel saat mereka menyerang para penggembala Palestina dan warga sipil di Desa Khirbet Tuba, Distrik Masafer Yatta, Hebron, Tepi Barat, mengakibatkan warga luka parah.

Menurut hukum internasional, seluruh permukiman Israel di tanah Palestina yang diduduki adalah ilegal, begitu pula para pemukim yang tinggal di sana. Tapi mereka bertindak seolah-seolah pemilik sah tanah Palestina.

Dalam insiden terkait, pemukim Israel terekam merusak masjid dengan membawa anjing ke dalam tempat ibadah umat Islam itu.

Mereka juga merobek halaman Alquran serta menginjak-injaknya. Kejadian tersebut berlangsung sesaat setelah orang-orang Yahudi itu menyerbu Desa Urif di Provinsi Nablus, Tepi Barat.

Rekaman juga menunjukkan para pemukim membakar satu sekolah di desa tersebut. Itu terjadi setelah Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Israel, Tom Nides, mengutuk serangan berulang Israel ke kota-kota Palestina di wilayah pendudukan Tepi Barat dalam beberapa bulan terakhir.

Kata Nides, AS mendorong Israel dan badan keamanannya untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghentikan serangan liar itu.

"Kami tidak mendukung dan menyaksikan kekerasan pemukim. Saya sudah sangat jelas dan sangat spesifik bahwa kami tidak akan berdiam diri, dan kami mendorong Israel mengambil tindakan apa pun yang perlu mereka ambil untuk menghentikan orang-orang itu. Pada saat yang sama, hati saya hancur untuk keluarga yang kehilangan orang yang dicintai 48 jam yang lalu. Hati saya hancur untuk semua keluarga ini,” kata Nides saat berbicara dalam sebuah pertemuan di Tel Aviv.

Pemukim Israel telah melancarkan serangkaian serangan di beberapa desa dan kota di wilayah Ramallah, Al-Bireh, Hebron, dan Nablus, yang mengakibatkan kematian seorang pemuda, pembakaran puluhan rumah dan kendaraan serta kerusakan properti Palestina.[Fhr


Tinggalkan Komentar