telusur.co.id - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menolak dicantumkannya kegiatan normatif ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025. Hal itu disampaikan Pras dalam Musrenbang tahun 2024 di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat.

"Saya melihat masih banyak kegiatan copy paste. Kalau seperti ini terus bagaimana dengan kemajuan Jakarta," ujar Pras di Jakarta, Jumat (22/3/24).

Pras mengatakan, seharusnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta fokus untuk tuntaskan macet dan banjir sebagai masalah utama Jakarta.

Menurutnya, dengan Pemprov fokus tuntaskan masalah tersebut, hal itu dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.  

“Kita perlu melakukan perencanaan yang matang, implementasi yang baik, dan evaluasi yang terus menerus untuk memastikan keberhasilan program-program yang akan kita jalankan,” ujar Pras.

Dengan demikian, ia mengajak Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat, pihak swasta, akademisi, serta masyarakat untuk bekerja sama dalam mencari solusi terbaik untuk mengatasi kemacetan dan banjir di Jakarta Pusat.

“Mari kita jadikan Jakarta Pusat sebagai contoh kota yang mampu mengatasi tantangan urbanisasi secara terpadu dan bersinergi,” pungkasnya. [Fhr]