telusur.co.id - Kasus aktif Covid-19 di Jakarta mengalami penurunan sebanyak 13.399 kasus dalam waktu tiga hari terakhir ini, yakni pada tamggal 11 hingga 13 Februari 2022. Pada Jumat (11/2/22), tercatat jumlah kasus aktif tercatat turun 5.311 kasus dari 86.901 kasus, sehingga saat itu, tercatat kasus aktif menjadi 81.590.

Kemudian pada Sabtu (12/2/22), tercatat jumlah kasus aktif turun sebanyak 3.167 kasus. Sehingga total kasus menjadi 78.423. Lalu, pada Minggu (13/2/22), kasus aktif turun sebanyak 4.921, sehingga akumulasi kasus aktif menjadi 73.502. Jila merujuk pada data resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sejak awal Februari, kasus aktif di Jakarta selalu mengalami kenaikan di setiap harinya, penurunan baru terjadi sejak Jumat (11/2/22) lalu.

Sebelumnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya siap menambah kapasitas rumah sakit rujukan Covid-19 seiring kasus yang meningkat.

"Gelombang dua kemarin kan 11 ribu kita siap, kami bahkan akan mempersiapkan sampai 22 ribu insya Allah. Kalau memang dibutuhkan kami siap," kata Riza pekan lalu.

Tercatat Hingga Jumat (11/2/22), tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta mencapai 60 persen. Dari 6.335 tempat tidur yang tersedia, 3.828 telah terisi. Sementara itu untuk ICU, tingkat keterisiannya mencapai 44 persen. Rinciannya, dari 864 yang tersedia, 376 terpakai.

“Hal itu membuat agar kita semua tidak lengah dan lalai menjaga protokol kesehatan dalam beraktivitas, untuk upaya menghindari dan memutus mata rantai Covid-19,” ujarnya. [Fhr]