telusur.co.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono enggan berkomentar ketika ditanya oleh wartawan terkait penggeledahan Gedung DPRD DKI Jakarta yang dilakukan oleh tim penyidik KPK pada  Selasa (17/1/23).

Para wartawan pun tidak bertanya satu kali pertanyaan terkait hal tersebut kepada Heru. Para awak media menanyakan sebanyak 3 kali di tempat yang berbeda.

Ia hanya menanggapi pertanyaan wartawan tersebut dengan senyumannya yang tipis serta menutupi mulutnya menggunakan berkas yang ia pegang.

"Sudah yah, sudah," kata ajudan Heru di kali Pesanggrahan, Jakarta Barat, Kamis (19/1/23).

Sebelumnya, juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri membenarkan pihaknya melakukan penggeledahan di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Ia mengungkapkan, pengeledahan tersebut dilakukan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah Pulo Gebang, Jakarta Timur.

"Benar ada kegiatan penggeledahan dimaksud terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang," kata Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya, Selasa (17/1/23). [Fhr]