telusur.co.id - Ketua Umum Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sahat Martin Philip Sinurat menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga Kekristenan khususnya dalam mempersiapkan kader-kader gereja yang paripurna. 

Hal itu disampaikan Sahat saat silaturahmi ke Kantor Pusat Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kedatangan GAMKI disambut langsung oleh 

Ketua Umum PGPI, Pdt Jason Balompapueng, bersama Ketua Departemen Pemuda PGPI, Johanes Sirait, Sekretaris, Pandapotan Siahaan, dan Petrus Sihombing. 

"Kita harapkan kerjasama GAMKI dan PGPI khususnya melalui Departemen Pemuda, akan membawa kebaikan kepada kedua lembaga terutama bagi umat Kristen dan Gereja di Indonesia," kata Sahat dalam keterangannya, Selasa (15/10/24).

PGPI sebagai salah satu aras Kristen di Indonesia diketahui memiliki jumlah umat mencapai 9 juta jiwa.

"Sebagai umat Kristen Indonesia kita perlu memikirkan langkah strategis untuk dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa, kita harus mulai dengan kolaborasi yang efektif dan konstruktif," ujar Sahat.

Menurut Sahat, beberapa isu dan persoalan yang perlu menjadi fokus antara lain terkait kebebasan beragama di Indonesia, persoalan Papua, dan pemerataan pembangunan di daerah-daerah tertinggal.

"Kita berharap pemerintahan ke depan di bawah kepemimpinan Bapak Prabowo-Gibran dapat menjadikan persoalan-persoalan ini sebagai prioritas," kata Sahat.

Menyambut harapan GAMKI, Ketum PGPI Pdt. Jason Balompapueng menyampaikan bahwa saat ini PGPI sangat terbuka dengan kerjasama-kerjasama sosial yang tujuannya membawa kebaikan bagi gereja dan bangsa.

"Sebagai umat Pentakosta kami sangat senang jika menjadi kawan sekerja bagi rekan-rekan lintas organisasi, antara lain para pemuda di GAMKI," kata Ketum PGPI.

Sebagaimana diketahui, lanjut Pdt. Jason, di dalam PGPI ada Departemen Pemuda dan juga Pasukan Serbaguna (PASSER) yang merupakan alat bantu bagi PGPI untuk mencapai tujuan-tujuan pengkaderan bagi kepemudaan. 

"Gereja Pentakosta memang secara tradisi agak berbeda dengan yang lain. Semangat beribadahnya yang cukup tinggi membuat pertumbuhan gerejanya juga signifikan dan jemaatnya militan. Perlu kolaborasi-kolaborasi di daerah agar kader-kader muda Gereja dapat kita persiapkan bersama-sama," tutup Pdt Jason. 

Di akhir pertemuan, Ketua Umum PGPI yang berasal dari Sulawesi Utara ini memimpin doa dan memberkati GAMKI. Pertemuan ini ditutup dengan komitmen rencana tindak lanjut.[Fhr]