telusur.co.id - Seorang pemuda nekat berupaya bunuh diri dengan melompat dari lantai lima apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Rabu (31/5/21) malam. Belakangan diketahui, pemuda 20-an tahun itu berinisial D.
Kapolsek Pancoran Kompol Rudiyanto mengatakan, korban diduga mengalami depresi. Apalagi sejumlah saksi menyebut D kerap dimarahi oleh atasannya.
"Korban melompat dari tower lantai lima karena kesal masalah pribadi. Dia merasa tertekan setelah dimarahi atasannya dan teman kerjanya," ujar Rudiyanto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (1/6/21).
Masih dari pengakuan saksi, kata Rudiyanto, sebelum lompat korban sempat berselisih paham dengan rekannya. Temannya kesal karena korban diduga kerap masuk ke apartemennya tanpa izin.
"Ada teman korban yang berinisial LS merasa kesal. Hal ini karena D sering ke kamarnya dan memakai barang miliknya hingga berantakan," terangnya.
Karena aksi nekatnya itu, lanjut Rudiyanto, korban mengalami luka yang cukup serius. Saat ini D masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Sekarang korban D masih dalam perawatan di rumah sakit Budi Asih," tandasnya. (Fhr)