telusur.co.id - Pemerintah diminta untuk kembali menaikkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Jabodetabek, guna menekan angka penyebaran varian Omicron.
Menurut anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo, work from home (WFH) serta pengetatan daerah dan pusat ekonomi untuk penerapan yang sangat ketat termasuk di dalamnya peningkatan level, sangat diperlukan. Sebab, kenaikan level PPKM ini menjadi opsi untuk menekan angka penyebaran varian Omicron yang mulai merebak.
“Meningkatkan level, dan itu sudah menjadi keharusan, karena level PPKM di kita masih berlaku jadi setiap saat di daerah mana pun bisa dinaikan level, level 1-4 itu kan ada prasyaratnya,” kata Rahmad, Kamis (27/1/22).
“Saya kira gas dan rem yang pernah dilakukan dan saat ini akan dilakukan oleh pemerintah ketika kasus naik, kita rem mendadak,” sambungnya.
Politikus PDIP ini juga mengimbau pemerintah dan masyarakat untuk tidak lalai serta terbuai dengan pemberitaan luar negeri soal tidak adanya lagi pandemi Covid-19 di tanah air.
"Kita jangan lalai jangan terbuai oleh berita- berita luar negeri ada berita yang sudah tidak ada pandemi bisa tidak menggunakan masker tetapi di kita kan demi kesehatan kita bersama protokol kesehatan,” tegasnya.
Rahmad juga mendorong pemerintah untuk terus bersikap dinamis setiap saat, guna menghadapi penyebaran Omicron. "Meskipun harus kita akui data tadi menunjukkan peningkatan penyebaran omicron itu berkali-kali lipat di luar negeri Amerika Serikat satu juta per hari sekarang Prancis 500 ribu per hari yang di dominasi oleh Omicron,” tandasnya.[Fhr]