telusur.co.id - Politikus senior sekaligus pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Abdillah Toha, menuding bahwa Presiden Jokowi dikelilingi oligarki rakus dan politisi korup. Menurut dia, masa krisis pandemi Covid-19 ini, merupakan tes kepemimpinannya.

"Bapak Presiden Jokowi yang saya hormati, tes seorang pemimpin adalah pada masa krisis. Kita sedang menghadapi multi krisis dan belum tampak tanda mereda. Pandemi makin mengganas, ekonomi merosot, penegakan hukum gagal, fiskal terancam bangkrut, rakyat kecil menderita," kata Abdillah melalui cuitan twitternya, @AT_AbdillahToha, Sabtu (9/7/21).

Abdillah meminta, di tengah kondisi pandemi, Jokowi bersikap tegas dalam mengambil keputusan atau kebijakan. Dia meyakini, sikap tegas mantan Gubernur DKI itu akan didukung oleh rakyat. 

Alasannya, Jokowi dipilih rakyat bukan oleh partai politik. "Bapak tidak dipilih oleh partai tapi oleh rakyat. Bapak bukan petugas partai. Sumber kekuasaan bapak dari rakyat, bukan partai. Hanya dengan itu kita semua akan keluar selamat dari krisis ini," katanya.

Sayangnya, lanjut Abdillah, Jokowi tidak didukung oleh bawahan yang kompeten. Dia berpendapat, Presiden di bawah tekanan oligarki dan politisi korup.

"Bapak dikelilingi oleh staf yang tidak kompeten, oligarki yang rakus, politisi korup dan sudah mulai kampanye pilpres, KPK dan hukum yang gembos, komunikasi yang buruk, buzzer yang menjerumuskan dan lain-lain. Satu-satunyanya jalan harus ada keberanian bersikap tegas dan membersihkan lingkungan bapak yang sakit," pungkasnya.[Fhr]